Hari ini bisnis tour travel atau bisnis perjalanan sudah menuju kepunahan dalam waktu kurang dari 10 tahun . Dahulu beli tiket pesawat umumnya dilakukan lewat biro perjalanan dan sebagian kecil ke kantor penjualan tiket penerbangan , dan perusahaan biro perjalanan dan kantor penjualan tiket penerbangan akan menerbitkan tiket fisik yang harus dibawa dan ditunjukkan saat check in di bandara .
Kalau tiket fisik tidak dibawa maka tidak bisa terbang .
Hari ini kita bisa pesan tiket kapan saja , jam berapapun , dimana saja bisa asal ada koneksi internet baik berbasis wireless 3g, wifi ataupun koneksi internet kabel , kita bisa memesan tiket menggunakan banyak aplikasi berbasis android/ios di handphone kita dan konfirmasi pembelian tiket akan dikirimkan via email ke kita yang bisa kita buka via handphone kita juga. Saat di bandara kita tinggal menunjukkan konfirmasi pembelian tiket dilayar handphone kita dan akan ditukarkan dengan boarding pass.
Hampir tidak ada orang di kota besar yang tidak memiliki akun email .
Hanya orang bodoh yang masih mau membeli franchise waralaba biro perjalanan . Di awal tahun 2000 an ada sebuah merek biro perjalanan yang berhasil menjual ratusan franchise waralaba dengan harga ratusan juta dan ada ratusan orang bodoh yang tidak dapat membaca tanda tanda jaman dan akhirnya bonyok rugi banyak uang karena membeli franchise biro perjalanan tersebut .
Biro perjalanan hari ini hanya bertahan hidup karena menjual paket travel atau paket jalan jalan dan itupun dalam waktu kurang dari 10 tahun sudah bisa dilakukan secara cepat , tanpa ribet menggunakan handphone . Jadi tinggal tunggu waktu saja. Kalau ada perusahaan biro perjalanan yang go public dan analis saham mengatakan ada prospek kenaikan harga dan merekomendasikan beli , berarti analis saham itu harus dihindari karena analis saham itu melihat masa lalu dan tidak dapat membaca tanda tanda jaman.
Hotel adalah salah satu bagian penting dari bisnis perjalanan . Hotel dibutuhkan oleh orang orang terutama untuk menginap saat bepergian dari kota asal ke kota tempat dia melakukan perjalanan bisnis , perjalanan keluarga atau perjalanan wisata untuk waktu tertentu karena tidak efisien dan sangatlah mahal kalau harus menyewa kamar atau menyewa properti untuk jangka waktu singkat yang umumnya berkisar beberapa hari saja.
Saat ini pengusaha dan pemilik modal pada berlomba lomba menbangun hotel , terutama di kota kota besar yang menjadi pusat bisnis dan pusat wisata , hotel tumbuh gila gila an melebihi tumbuhnya jamur di musim hujan.
Benarkah bisnis hotel prospek untuk jangka lebih dari 10 tahun ke depan ? Bisnis hotel adalah bisnis yang pengembalian modalnya pasti lebih dari 10 tahun karena biaya investasi membangun hotel tidak murah.
Kita sebagai tamu hotel umumnya menggunakan kamar hotel hanya untuk mandi , istirahat dan tidur di malam hari karena sehari hari saat kita ada di luar kota kita pasti melakukan aktifitas .
Banyak hotel hotel bisnis bermunculan untuk mengakomodasi kebutuhan orang yang melakukan perjalanan singkat ke luar kota dan tidak membutuhkan fasilitas kolam renang karena hanya butuh tempat tidur dan kamar mandi untuk mandi dan tidur saja . Rata rata hotel ini muncul dengan tarif di kisaran 400 ribu rupiah sampai 500 ribu rupiah per malam.
Saat ini banya apartemen bermunculan di kota besar , boleh dibilang sebagian dari apartemen di kota besar tidak dihuni karena hanya untuk spekulasi investasi saja .
Sebuah proyek apartemen , terkadang terdiri dari beberapa tower atau puluhan tower dengan total unit apartemend dapat mencapai 4000 unit sampai 9000 unit , bayangkan jumlah pasokan apartemen yang melimpah dengan tingkat peminat untuk menyewa yang jauh lebih sedikit daripada jumlah apartemen yang tersedia. Hal ini menyebabkan harga sewa apartemen jatuh sampai ke tingkat harga cabut bulu kaki alias harga yang sangat rendah . Saking banyaknya unit apartemen yang melimpah sampai sampai orang kalau mau menyewa harian pun diperbolehkan.
Selain apartemen , di daerah kota besar banyak juga rumah rumah mewah yang dijadikan kost dengan kamar kamar kost yang fasilitasnya setara hotel bintang empat , belum lagi rumah rumah tinggal yang juga siap disewakan .
Di daerah wisata banyak rumah rumah , vila vila bahkan bangunan bangunan dengan puluhan kamar yang menyediakan fasilitas setara hotel bintang empat dan bintang lima yang siap disewakan.
Ada sebuah perusahaan di dunia yang melihat fenomena berlebihnya pasokan properti baik apartemen , rumah maupun vila di dunia karena nafsu serakah manusia yang membeli properti ke dua , ketiga dan seterusnya dengan tujuan investasi cari untung sehingga bnyak seklai properti investasi tersebut yang kosong tidak tersewakan .
Perusahaan tersebut adalah AIRBNB .
Perusahaan AIRBNB ini menyediakan platform aplikasi berbasis android / ios dan website yang memungkinkan kita mencari kamar , apartemen , rumah , vila di seluruh dunia yang disewakan secara harian dengan tarif yang sangat bersaing dibandingkan tarif hotel hotel dan resort resort di seluruh dunia . Properti berupa kamar, apartemen,vila yang disewakan adalah milik pribadi perorangan yang bergabung dalam sistem airbnb sebagai orang yang menyewakan dengan pembagian berkisar 80 persenan untuk pemilik properti dan 20 persen untuk pemilik platform AIRBNB.
Dengan ide sederhana didukung oleh platform aplikasi maka AIRBNB menjadi perusahaan yang beromzet miliaran r dolar alias puluhan triuliun rupiah per tahun.
Pemilik bangunan yang harus memikiran biaya listrik , air , internet ( kalau ada ), biaya perawatan ,biaya renovasi dari bangunan yang disewakan . AIRBNB tidak perlu memikirkan semua itu. AIRBNB hanya menyediakan platform aplikasi dimana si pemilik bangunan dapat menambahakan bangunan yang mau disewakan harian baik kamar , apartemen ,rumah , vila dengan puluhan foto dan video untuk ditawarkan buat disewakan harian seperti hotel ke seluruh dunia . Jadi jika ada orang Jerman yang ingin ke Jakarta dan jumlahnya leibh dari 5 orang , tentunya menggunakan AIRBNB lebih murah karena mungkin mendapatkan apartmen 2 kamar atau apartemen 3 kamar yang memiliki dapur dan dapat dihuni oleh leibh dari 5 orang dengan harga sewa per hari apartemen tersebut kurang lebih sama dengan harga sewa sebuah kamar hotel yang hanya dapat dihuni oleh 2 orang saja.
Sebaliknya sebuah keluarga besar terdiri dari nenek kakek , orang tua , anak , cucu mau berlibur ke Singapura , tentunya menyewa apartemen secara harian di Singapura dengan fasilitas dapur jauh lebih murah daripada harus menyewa beberapa kamar hotel untuk menampung keluarga besar tersebut selama di Singapura.
Ciri masa depan adalah ekonomi berbagi artinya semua aset milik pribadi seperti motor , mobil ataupun properti dapat dikaryakan jadi mesin uang harian ( bukan bulanan ataupun tahunan lagi ) dengan bergabung ke perusahaan yang menyediakan platform pemasaran berbasis aplikasi di android/ ios/ website dengan konsep berbagi penghasilan yang diterima yang umumnya 80 persen untuk pemilik aset dan 20 persen untuk perusahaan pemilik platform . Hal ini sudah dibuktikan oleh GOJEK yang memanfaatkan motor yang dimiliki orang pribadi , UBER yang memanfaatkan mobil yang dimiliki orang pribadi dan AIRBNB yang memanfaatkan properti yang dimiliki orang pribadi.
Anda tahu tidak barang apa yang rata rata dimiliki oleh hampir setiap orang dan dapat dikaryakan jadi mesin duit harian selain motor , mobil dan properti ? Jika anda punya kemampuan membuat aplikasi nya , maka mungkin anda dapat membuat platform aplikasi yang membuat semua orang yang punya mesin cuci di rumah dapat bergaubng untuk menyediakan jasa laundry kiloan . Hampir sebagian besar orang punya mesin cuci di kota kota besar di Indoneisa . Tinggal kita tunggu perusahaan mana yang mau menyabet peluang menyediakan platform aplikasi cuci laundry kiloan dengan memanfaatkan mesin cuci di rumah tangga .
Hari ini kita bisa mengkonfirmasi pesanan kita via sistem chat seperti bbm , whatsapp, linechat dan juga kalau berurusan dengan luar negeri selain sistem chat , bisa berkomunikasi dengan email , berkomunikasi suara dan video dengan skype , hangout. Jadi sangat kecil kemungkinan sebagai konsumen kita tertipu dan sangat kecil juga kemungkinan sebagai pemilik aset kita ditipu konsumen.
Kalau sebuah perusahaan penyedia platform seperti AIRBNB menyediakan platform saja , maka harga sewa harian properti berupa kamar , apartemen , rumah , vila ditentukan oleh si pemilik properti sesuai dengan tingkat kepuasan si pemilik properti dengan jumlah uang sewa harian yang diperoleh . Jadi bisa saja kita memperoleh sewa properti apartemen 3 kamar di lokasi strategis di Jakarta dengan luas 100 m2 dengan harga hanya 500 ribu rupiah per hari dengan fasilitas dapur , peralatan masak dan peralatan makan komplit . Itu kan suka suka nya pemilik properti memberikan harga dan tidak ditentukan standarnya oleh AIRBNB. Bisnis hotel terganggu tidak dengan pemilik properti yang suka suka memberikan harga cabut bulu kaki alias harga murah tidak masuk di akal kepada konsumen . Tentunya lama kelamaan konsumen hotel akan beralih ke platform seperti AIRBNB.
Ingat dahulu kita membeli tiket pesawat ke perusahaan biro perjalanan , agen tiket pesawat. Tidak pernah terpikirkan orang membeli tiket sendiri via layar komputer di rumah / di kantor , layar ponsel dan tdiak perlu dicetak , cukup di perlihatkan di layar ponsel saja konfirmasi tiket tersebut . Nyatanya hari ini yang membeli tiket ke biro perjalanan atau agen tiket pesawat pasti orang malas karena persentasenya pasti sangat sedikit dibandingkan yang membeli sendiri via aplikasi di ponsel atau di website komputer.
Perilaku konsumen dalam menyewa kamar atau properti secara harian untuk perjalanan ke luar kota juga akan berubah karena siapa sih hari ini yang tidak punya handphone dan tiba tiba jadi apatis terhadap lingkungan sekitar karena sibuk melihat layar ponselnya ?
Jadi matahari terbenam untuk bisnis perhotelan pasti akan datang , siap siap saja anda investor saham di saham perhotelan , jangan percaya analis saham , perhatikan saja perilaku manusia di sekitar anda dan perkembangan teknologi .
Hanya perusahaan yang bisa beradaptasi dengan perubahan zaman dan perubahan teknologi yang bisa survive dan maju. Hanya perusahaan baru berdiri yang jago mengadopi teknologi terkini dan dapat memprediksi perkembangan teknologi di masa akan datang dan mengadopisinya dahulu yang akan maju dan hanya perusahaan yang sanggup menjalankan usahanya dan menghadapi persaingan melalui kaca mata pengguna nya serta digawangi oleh barisan tim sukses yang seumur dengan pengguna mayoritas nya yang bisa sukses.
Jika anda pemilik usaha yang sudah berdiri lama bingung harus memulai dari mana menghadapi persaingan dengan pesaing baru yang lincah mengadopsi teknologi dan tren terbaru , silahkan hubungi saya atau email ke info@konsultansolusi.com , saya siap berdiskusi dan saling berbagi pengalaman , ide dan pencerahan untuk membuka pikiran anda.
info@konsultansolusi.com
http://www.konsultansolusi.com